HEADLINE NEWS

Senin, 30 Juni 2025

Bupati Kabupaten Solok diduga Mengintervensi Kepala Kantor ATR/BPN Kab.Solok.

Kab, Solok,ll Headline News 
Terlantarnya kepengurusan alas hak dan sertifikat tanah Masyarakat Nagari Alahan Panjang di Kantor ATR/BPN Kabupaten Solok menurut informasi terkendala oleh masuknya surat atas nama Lembaga Kerapatan Adat  Nagari (KAN ) Nagari Alahan Panjang, yang di duga Gadungan / tidak sah, karena tidak terdaftar di Pemda kabupaten Solok, 

Pada poin ke 2 nya mengatakan " kepada kakantah ATR/BPN kabupaten Solok untuk tidak menerima segala atau pembuatan alas hak tanah Masyarakat yang mengatas namakan pengurus KAN sekarang yang cacat hukum"  dan surat yang di duga palsu tersebut melampirkan surat dari Bupati kabupaten Solok Jon Firman Pandu.

Walaupun PJ wali nagari ( Lurah) Dahri S.H berserta seluruh Kepala Jorong dan Ketua Kerapatan Adat Nagari yang sah (KAN) berserta Niniak Mamak dan Parik Paga Nagari sudah mendatangi kantor ATR/ BPN kab Solok dan juga Wakil Bupati H.Chandra untuk memberi keterangan mekanisme pergantian Ketua KAN Nagari Alahan Panjang Semenjak 2022 lalu, dan terkait permasalah yang timbul sekarang

Wakil Bupati dengan jelas mengatakan kalau yang sah dan terdaftar adalah Syaiful makmur Dtk Jo magek, namun Kepala ATR/BPN tetap mengabaikan nya,

Hal ini menjadi tanda tanya besar bagi masyarakat Nagari Alahan panjang,  "Ada apa antara Bupati kab,Solok Jon firman pandu dengan orang yang mengaku ketua KAN yang tidak sah ini? pada hal sebagai seorang kepala Daerah Jon firman pandu sudah tau, tapi kenapa tetap membenarkan yang tidak sah ini?
Apakah ada kaitannya dengan tanah Alahan panjang resort yang saat ini di garap oleh sekelompok orang?
Apakah Bupati di iming-imingi bagian jatah tanah tersebut? Padahal tanah tersebut banyak suku yang lain yang punya hak , seperti tanah Kaum Malayu Kopong dan yang lain nya, dan bermacam asumsi lain masyarakat terhadap  Jon firman pandu , karena masyarakat sering melihat Jon Firman Pandu sering mengadakan pertemuan dengan sekelompok orang tersebut, diantaranya juga ada ketua KAN yang di duga Gadungan alias tidak sah tersebut."

Ujar masyarakat yang  tidak mau namanya di sebutkan, karena sudah geram dengan ketua KAN yang di duga gadungan dan juga sikap Bupati yang tidak tegas, seakan ada keberpihakan

Masyarakat Menduga kuat, ada keterlibatan Tangan seseorang yang kuat dalam Penggarapan Tanah Ulayat masyarakat adat, yang selama ini di kelola oleh Pemda, dan ketika HGU ( Hak Guna Usaha ) telah berakhir, otomatis tanah adat tersebut kembali ke masyarakat adat

Tetapi Bupati Solok Jon firman pandu tidak pernah mengundang dan musyawarah dengan pemangku adat, pemerintahan Nagari Alahan panjang ,Niniak mamak , Ketua KAN yang sah dan juga pemilik tanah adat atau kaum yang lain, secara umum Masyarakat Alahan Panjang

Dan salah seorang masyarakat mengatakan pada awak media Patroli86 "Bupati sekarang lebih parah dari yang lama, orangnya terlihat Baik , cukup sekali ini saya memilih dia", ujarnya geram

Harapan masyarakat kepada Bupati Jon firman pandu, tolong jangan menyalah gunakan wewenang sebagai Bupati, jika Bupati tidak terlibat, tolong Luruskan masalah ini Ke Kepala kantor ATR/BPN kabupaten Solok, dan jika Bupati tidak terlibat dalam Penguasaan tanah Alahan panjang Resort oleh sekelompok orang, tolong hentikan dengan tegas dan bongkar bangunan liar yang di bangun oleh kelompok tersebut, jika tidak ,di khawatirkan masyarakat adat yang lain juga punya hak dan besar kemungkinan akan menggarap tanah mereka kembali dengan cara mereka, "kenapa mereka bisa kami tidak, jangan mentang-mentang mereka memangil Bupati Mamak ( Paman)mereka seenaknya saja berbuat, apakah Bupati Solok bupati untuk kepentingan sekelompok orang?"
Ujar masyarakat pemilik tanah ulayat adat di Alahan panjang resort.

Bersambung.. ( Tim )

Terus Tingkatkan Sinergitas Dengan APH, Lapas Pekanbaru Terima Kunjungan Hakim Wasmat Dilmil Padang

Pekanbaru, ll Headline News 
 Dalam rangka melakukan pengawasan dan pengamatan (Wasmat) terhadap terpidana ex Prajurit TNI, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pekanbaru menerima kunjungan dari Hakim Militer Mayor Laut (H) Hendi Rosadi, S.H., M.H. didampingi 1 (satu) orang Hakim lainnya dan 1 (satu) orang Panitera dari Pengadilan Milter I-03 Padang. Dengan kata lain Hakim Wasmat ialah hakim yang mendapat tugas khusus mengadakan pengawasan dan pengamatan terhadap pelaksanaan putusan dalam hal pidana perampasan kemerdekaan, Senin (30/06).

Dasar hukum pelaksanaan Kimwasmat mengacu pada Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 (KUHAP) Jo. Surat Edaran Mahkamah Agung RI Nomor 7 Tahun 1985 tentang Petunjuk Pelaksanaan Tugas Hakim Pengawas dan Pengamat. Dalam konteks Hakim sebagai pengawas bertugas untuk : Mengadakan checking on the spot paling sedikit 3 (tiga) bulan sekali ke Lapas untuk memeriksa kebenaran berita acara pelaksanaan putusan pengadilan yang ditanda-tangani oleh Jaksa, Kepala Lembaga Pemasyarakatan dan terpidana.

Tujuan pengawasan dan pengamatan wasmat hakim ke Lapas adalah untuk memastikan bahwa putusan pengadilan, khususnya putusan pidana penjara, dilaksanakan sebagaimana mestinya sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Selain itu, wasmat juga bertujuan untuk mengamati dan memperoleh informasi mengenai perilaku narapidana serta efektivitas pembinaan di lapas, yang dapat menjadi bahan penelitian untuk perbaikan sistem pemidanaan. Dengan demikian, wasmat hakim ke lapas bukan hanya sekedar pengawasan, tetapi juga merupakan upaya untuk memastikan keadilan, efektivitas sistem peradilan pidana, dan perlindungan hak-hak narapidana, menurut jurnal hukum.

Kalapas Kelas IIA Pekanbaru, Erwin Fransiskus Simangunsong, dalam keterangannya menjelaskan, “Jajaran Lapas Kelas IIA Pekanbaru terus berupaya membangun sinergitas dan kerja sama dengan Aparat Penegak Hukum dan stake holder lainnya baik yang berhubungan dengan warga binaan maupun hal lain yang menyangkut kedinasan dan organisasi serta pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.

Minggu, 29 Juni 2025

Penghormatan Memasuki Masa Purnabakti, Dokter Senior Lapas Pekanbaru Pimpin Apel Pagi

Pekanbaru, ll Headline News 
 Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pekanbaru menggelar apel pagi rutin yang sekaligus menjadi momen perpisahan bagi satu orang pegawai yang memasuki masa purna bakti. Bertempat di Halaman Kantor Lapas Pekanbaru, apel diikuti oleh Pejabat Struktural, JFT (Jabatan Fungsional Tertentu), JFU (Jabatan Fungsional Umum), Staf Administrasi, Komandan Jaga, dan Komandan P2U, Senin (30/6).

Sebagai penghormatan terakhir memasuki masa purnabakti per tanggal 1 Juli 2025, dr. Rosmawaty Sinulingga bertindak sebagai pemimpin apel. Akrab disapa dr. Ros, dalam sambutannya mengucapkan permohonan maaf dan terimakasih kepada seluruh pegawai yang mengikuti apel tersebut dengan mata yang berkaca-kaca.

“Hari ini adalah apel terakhir saya sebagai ASN Lapas Kelas IIA Pekanbaru, saya mohon maaf kepada rekan-rekan semua apabila selama kita bekerja sehari-hari ada tutur kata atau perbuatan saya yang kurang berkenan di hati. Saya juga mengucapkan terimakasih untuk seluruh kerjasama, bimbingan, pergaulan kita selama 28 tahun ini saya berdinas dan berharap kita tetap bisa berkomunikasi dan menjaga tali silaturrahmi meskipun saya sudah tidak bertugas lagi," ungkap dr. Ros.

Permohonan maaf dr. Ros tersebut bukan tanpa alasan mengingat setiap manusia pasti tidak luput dari kesalahan dan kekhilafan. dr. Ros tidak dapat membendung rasa harunya. Pegawai yang hadir pun ikut terbawa suasana tersebut dan beberapa orang juga tampak menangis haru.

Masih dalam suasana haru, dr. Ros berpesan untuk selalu semangat dan melaksanakan tugas sesuai dengan SOP yang berlaku kepada seluruh pegawai Lapas pekanbaru yang mengikuti apel. Kemudian apel ditutup dengan ucapan selamat dari masing-masing pegawai dan diakhiri dengan foto bersama.

Spectacular! Kapolda Riau dan Ketua IMI Riau Resmi Buka Event Dragbike Bhayangkara ke-79 Polda Riau

Pekanbaru,ll Headline News 
 Minggu (29/6/2025) – Malam spektakuler tersaji di lintasan Bhayangkara Drag Bike yang berlangsung di kawasan Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Pekanbaru. Ribuan pasang mata menyaksikan langsung aksi memukau para tokoh penting Riau yang turut menjajal lintasan balap dalam suasana penuh antusiasme.

Sebagai simbol dimulainya ajang Bhayangkara Drag Bike ke-79, Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan, bersama Ketua IMI Riau, Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho, Wakapolda Riau Brigjen Pol Adrianto Jossy Kusumo, dan Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Jeki Rahmat Mustika, secara resmi membuka event ini dengan melakukan start awal dari garis permulaan. Momen ini menandai dimulainya secara resmi pelaksanaan event yang menjadi bagian dari peringatan Hari Bhayangkara ke-79.

Momen paling mencuri perhatian terjadi saat Kapolda Riau yang akrab disapa Herimen sukses menaklukkan Wali Kota Pekanbaru dalam balapan pembuka. Sorak sorai penonton pun pecah, memenuhi area sirkuit dengan semangat luar biasa. Keseruan pun berlanjut saat Wakapolda Riau mengungguli Kapolresta Pekanbaru dalam duel yang penuh semangat persaudaraan.

Namun malam itu bukan hanya milik para pejabat. Lebih dari itu, ajang ini menjadi tonggak bersejarah bagi 79 anak muda Riau yang turut ambil bagian. Mereka berlaga dalam dua kelas: kelas Pro sebanyak 20 pembalap dan kelas Pemula/Amatir sebanyak 59 pembalap.

Pantauan di lokasi kegiatan, Dragbike Bhayangkara ke-79 bukan sekadar adu kecepatan, tetapi juga menjadi wadah edukatif untuk menanamkan disiplin, etika, dan keselamatan berlalu lintas kepada generasi muda.

Dalam sambutannya, Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan menegaskan bahwa ajang ini adalah bagian dari pendekatan humanis Polri untuk membentuk karakter bangsa.

> “Ini bukan sekadar balapan, tapi ruang didik karakter bangsa. Kami ingin anak muda Riau menyalurkan hobi dengan cara yang benar, tanpa membahayakan diri sendiri maupun orang lain di jalan umum,” ujarnya.



Dirlantas Polda Riau, Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat, menambahkan bahwa event ini adalah bentuk nyata Polantas hadir memberikan solusi dan ruang positif bagi anak-anak muda yang gemar otomotif.

> “Lewat Bhayangkara Drag Bike ini, kami berikan ruang yang aman, legal, dan positif bagi anak-anak muda. Ini adalah bagian dari komitmen kami dalam mewujudkan #ZeroRaksiBalapLiar,” tegasnya.



Sebelum perlombaan dimulai, seluruh peserta bersama komunitas motor membacakan ikrar bersama serta menandatangani komitmen bersama yang melibatkan perwakilan komunitas motor se-Provinsi Riau, Forkopimda, dan PJU Polda Riau, sebagai bentuk kesepahaman mendukung keselamatan berlalu lintas dan menolak balap liar.

Kemeriahan juga dilengkapi dengan penampilan atraksi freestyle motor, yang berhasil memukau para penonton dan memperlihatkan bahwa hobi otomotif bisa disalurkan secara profesional, terukur, dan aman.

Kegiatan ini mencerminkan kesungguhan dan keseriusan Polda Riau dalam menghadirkan ruang ekspresi bagi masyarakat, khususnya generasi muda. Bukti nyata terlihat dari kehadiran dan dukungan penuh Kapolda Riau, Pejabat Utama, Forkopimda, hingga jajaran panitia yang mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir.

Selama kegiatan berlangsung, seluruh rangkaian berjalan dengan tertib, aman, dan lancar, menunjukkan sinergitas kuat antara Polri, pemerintah daerah, komunitas otomotif, dan masyarakat luas.


---

🏁 Daftar Pemenang Dragbike Bhayangkara ke-79 Tahun 2025

Ajang ini juga melahirkan para juara dari dua kategori yang dipertandingkan, yakni Profesional (Bracket 9 Detik) dan Amatir (Bracket 10 Detik), dengan rincian sebagai berikut:

Kategori Profesional (Bracket 9 Detik):

1. Juara I : Tri Prasetyo – 00.09.073


2. Juara II : Arum Tegar – 00.09.120


3. Juara III : Gusti – 00.09.134


4. Juara IV : Fahri – 00.09.175


5. Juara V : Dedi – 00.09.224



Kategori Amatir (Bracket 10 Detik):

1. Juara I : Denis – 00.10.056


2. Juara II : Raditya R. – 00.10.141


3. Juara III : Sendi Prasetya – 00.10.153


4. Juara IV : Ardi Litoumi – 00.10.174


5. Juara V : Luki – 00.10.260



Para pemenang menerima piagam penghargaan, trofi, dan hadiah pembinaan dari Polda Riau sebagai bentuk apresiasi atas semangat, kedisiplinan, dan sportivitas yang ditunjukkan selama perlombaan.


---

#ZeroRaksiBalapLiar #BhayangkaraDragBike #TertibBerlaluLintas #PolantasHadir

Sabtu, 28 Juni 2025

Tinjau Kantah Kota Denpasar, Wamen ATR/Waka BPN Tekankan Pentingnya Budaya Melayani


Denpasar - ll Headline News 
Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/Waka BPN), Ossy Dermawan, melakukan peninjauan ke Kantor Pertanahan (Kantah) Kota Denpasar pada Sabtu (28/06/2025). Di hadapan Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) BPN Provinsi Bali dan Kepala Kantah se-Provinsi Bali, Wamen Ossy menekankan pentingnya budaya melayani di lingkungan kerja, terutama di Kantah.

"Pak Menteri selalu menyampaikan bahwa pelayanan publik adalah inti dari tugas dan fungsi kita di BPN daerah. Bali sangat terkenal dengan budaya _hospitality_-nya. Ini bisa kita adopsi juga di lingkungan kerja kita. Tidak perlu terlalu kaku, cukup sederhana saja. Misalnya, melayani masyarakat dengan senyuman," ujar Wamen Ossy.

Ossy Dermawan juga mengingatkan kepada jajaran satuan kerja (Satker) BPN se-Provinsi Bali untuk selalu menjaga integritas layanan. Salah satunya, dengan tidak berkompromi terhadap praktik pungutan liar (pungli) atau gratifikasi untuk mencegah munculnya isu negatif yang dapat mencoreng citra institusi di mata masyarakat.

Ia pun berpesan untuk selalu membangun budaya kerja positif yang penuh dengan kerja sama dan kolaborasi. "Saya ingin suasana kantor hangat, guyub, penuh kerja sama dan kolaborasi. Tidak ada persaingan internal. Kita semua bekerja di bawah bendera yang sama, ATR/BPN. Tolong jaga sesama rekan kerja, tak peduli dia dari seksi atau bagian apa pun. Kita satu tim” tegas Wamen Ossy.

Dalam kunjungannya ke Kantah Kota Denpasar, Wamen Ossy juga mengecek kondisi kantor, mulai dari loket pelayanan yang sedang dibuka untuk PELATARAN (Pelayanan Tanah Akhir Pekan), ruang warkah, sampai dengan ruang buku tanah. Ia memastikan fasilitas dan sarana prasarana kantor dalam kondisi baik dan siap digunakan untuk memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat.

Hadir menyambut Wamen ATR/Waka BPN, Kepala Kanwil BPN Provinsi Bali, I Made Daging dan jajaran, serta seluruh Kepala Kantah BPN se-Provinsi Bali dan jajaran. (RT)

Kepala Sekolah SMAN 2 Pekanbaru Main Kucing - kucingan , Diduga Alergi Wartawan ?*

Pekanbaru, || Headline News 
Pertemuan awak media dalam silaturahmi bersama Muis selaku   Kepala Sekolah SMAN 2  Pekanbaru  di awal bulan flFebruari 2025 disambut dengan baik. Itupun terkait adanya dugaan perpisahan siswa yang diadakan oleh pihak sekolah diluar kota.yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku oleh pemerintahan provinsi Riau. 

Pertemuan awak media dan Muis selaku kepala sekolah mencari solusi bagaimana perpisahan ini tidak terjadi sesuai yang direncanakan oleh pihak sekolah.  

Pertemuan Muis selaku kepala sekolah SMAN 2 Pekanbaru mengatakan akan merubah keberangkatan perpisahan siswa didalam kota saja Namun persisnya tidak pasti apakah benar atau tidak karena setelah pertemuan itu WhatsApp Muis susah untuk dihubungi dan beberapa kali awak media mengucapkan salam tidak pernah di balas.

Pertemuan sebelumnya antara awak media dan kepala sekolah SMAN 2 masih dalam tahap perencanaan perubahan, tapi belum pasti persis apakah benar dilakukan perpisahan siswa didalam kota atau tetap diluar kota. Sehingga ada kata perjanjian akan diadakan pertemuan kembali antara awak media dan Muis terkait adanya dugaan perpisahan siswa SMAN 2 Propinsi Riau di luar kota.

Namun sayang perjanjian ini tidak kunjung ditepati oleh Muis dan selalu mengelak untuk bertemu. Ada dugaan nomor WhatsApp yang di berikan muis tidak aktif lagi atau kalaupun aktif setiap ada konfirmasi dari wartawan tidak pernah di hiraukan. Sehingga awak media melakukan kunjungan kesekokah SMAN 2 tapi  tetap tidak ketemu.


Kembali awak media berusaha untuk mengunjungi sekolah SMAN 2 jalan nusa indah Sukajadi Pekanbaru untuk memastikan kebenaran perpisahan siswa dan perjanjian untuk ketemu kembali serta memantau Sistem Penerimaan Murid baru ( SPMB). Tapi sayang Muis tetap mengelak dengan berbagai alasan padahal mobil yang digunakannya ada diparkiran sekolah. 

Awal pertanyaan awak media kepada security penjaga sekolah mengatakan Muis berada di ruangan tapi masih ada tamu dari Dinas Pendidikan.  Hingga hampir 3 jam lebih awak media menunggu tapi tak kunjung keluar, dan saat awak media bertanya lagi sama security sekolah dengan santai security mengatakan Muis sudah keluar menggunakan motor sama orang Dinas Pendidikan propinsi Riau. (kamis 26/6/2025)

Dari hal ini awak media menduga Muis sengaja mengelak untuk bertemu dengan awak media, dan ingkar janji. Sebagai kepala sekolah yang merupakan contoh dan panutan, sehingga hal yang dilakukan Muis sudah tidak berakhlak dan kurang baik. Ini  perlu pengawasan dan pembinaan dari Dinas Pendidikan propinsi Riau sehingga sebagai kepala sekolah dapat menunjukkan etika dan contoh yang baik buat semua kalangan.

Padahal dalam konteksnya hubungan kepala sekolah dengan wartawan idealnya adalah hubungan yang profesional dan saling menghargai. Kepala sekolah sebagai pimpinan institusi pendidikan memiliki peran penting dalam memberikan informasi yang akurat dan transparan kepada media, sementara wartawan memiliki peran sebagai penyampai informasi kepada masyarakat.

Sikap terbuka dan ramah dari kepala sekolah saat wartawan datang untuk meliput atau meminta informasi sangat diharapkan. Baik kepala sekolah maupun wartawan diharapkan bersikap profesional dalam menjalankan tugas masing-masing. 
Keterbukaan dan Transparansi. Kepala sekolah disarankan untuk memberikan informasi yang dibutuhkan wartawan secara terbuka dan transparan, sesuai dengan kode etik jurnalistik. 


Saling menghargai hak dan kewajiban masing-masing adalah kunci dalam menjaga hubungan baik. Sehingga sebagai jurnalis kami datang sesuai prosedur yang diarahkan oleh security dengan mengisi buku tamu sambil menunggu untuk bertemu dengan kepala sekolah SMAN 2. 

Dari kunjungan kami secara profesional sebaiknya kepala sekolah SMAN 2 perlu memahami peran wartawan sebagai penyampai informasi kepada publik dan wartawan juga perlu memahami peran kepala sekolah sebagai pimpinan institusi pendidikan. Maka apapun arahan pihak sekolah tetap kami ikuti. Ini bentuk wujud kami sebagai jurnalis dalam menghargai dan menjaga hubungan yang profesional. Pastinya komunikasi yang baik antara kepala sekolah dan wartawan dapat mencegah kesalahpahaman dan membangun hubungan yang positif. Seharusnya 
Kepala sekolah dapat memanfaatkan media sebagai sarana untuk mensosialisasikan program sekolah dan kegiatan pendidikan. 
Wartawan dapat membantu sekolah dalam menyampaikan informasi penting kepada masyarakat, seperti program penerimaan siswa baru atau kegiatan sekolah lainnya. 


Tapi diketahui saat dikonfirmasi oleh salah satu awak media yang lain dalam hal konfirmasi terkait pendaftaran SPMB SMAN 2, Muis malah menjawab dan  mengatakan dia keluar karena ada ditelp oleh kepala sekolah Pekanbaru untuk ngajak ngopi, dan kembali ke sekolah jam 16 10 selesai Ashar ( keterangan terlampir) dari wharshap media ganyang. Com (26/6/2025). Tapi konfirmasi awak media yang benar datang dengan etika dan profesional serta mengisi buku tamu pada saat Muis dikonfirmasi melalui WhatsApp tidak membalas dan tidak ada tanggapan apapun. Sehingga awak media akan menerbitkan pemberitaan ini kepada masyarakat atas pilah pilih Muis terhadap wartawan. 

keterangan Muis, selaku kepala sekolah dari salah satu pemilik media  bahwa Muis diantar oleh pegawai tata usaha bukan keluar dengan orang Dinas Pendidikan propinsi Riau. Sehingga timbul pertanyaan mana yang benar apakah ucapan security yang mengatakan keluar dengan pihak Dinas Pendidikan, atau konfirmasi salah satu awak media dengan Muis sebagai kepala sekolah SMAN 2 Pekanbaru melalui WhatsApp. Hal ini masih dalam tahap investasi awak media untuk konfirmasi selanjutnya. ( bersambung..) Tim

Jumat, 27 Juni 2025

Semarak Bhayangkara ke-79, Ditlantas Polda Riau Bagikan 79 Bibit Tanaman dan 79 Bingkisan

Pekanbaru, ll Headline News 
Jumat, 27 Juni 2025 – Menyambut Hari Bhayangkara ke-79, Direktorat Lalu Lintas Polda Riau menggelar aksi peduli dengan membagikan 79 bibit tanaman, 79 bingkisan, serta memberikan edukasi keselamatan berlalu lintas (Kamseltibcarlantas) kepada para pengendara. Kegiatan ini dilaksanakan di dua lokasi, yakni Gerbang Tol Pekanbaru–Dumai (Permai) dan Gerbang Tol Pekanbaru–Bangkinang (Pekbang), mulai pukul 16.00 WIB hingga selesai.

Kegiatan dipimpin oleh Kasat PJR Ditlantas Polda Riau, Kompol Eko Baskara Saputra, S.I.K., didampingi Kanit Tol Permai, IPDA Okto, serta melibatkan manajemen PT Hutama Karya (HK) sebagai pengelola tol. Hadir dalam kegiatan tersebut Yoni Satyo selaku Section Head Operasi dan Fabiant Adi Wibowo selaku Kepala Ruas Tol Permai.

Dari pantauan di lapangan, antusiasme para pengendara terlihat saat menerima bibit tanaman dan bingkisan yang dibagikan langsung oleh petugas. Selain itu, para pengemudi juga diberikan edukasi tentang pentingnya tertib berlalu lintas sebagai bagian dari upaya menekan angka kecelakaan dan menciptakan budaya berkendara yang aman dan nyaman.

Kasat PJR Ditlantas Polda Riau, Kompol Eko Baskara Saputra, S.I.K., menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menyemarakkan Hari Bhayangkara ke 79, tetapi juga untuk mempererat sinergi antara Polantas, Menajemen PT HK selaku pengelola jalan tol, dan juga pengguna jalan tol.

> “Kami ingin menyampaikan pesan bahwa kepedulian terhadap keselamatan dan lingkungan harus dimulai dari langkah kecil seperti ini. Harapannya, pengendara lebih sadar akan pentingnya keselamatan dan juga turut menjaga lingkungan,” ujar Kompol Eko.



Pemberian bibit pohon sendiri merupakan bagian dari program Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan bertajuk “Green Policing”, yang bertujuan menjadikan institusi Polri sebagai pelopor pelestarian lingkungan hidup melalui pendekatan yang ramah lingkungan dalam setiap kegiatan.

Dirlantas Polda Riau, Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat, menambahkan bahwa edukasi Kamseltibcarlantas tetap menjadi prioritas utama Ditlantas Polda Riau dalam setiap momentum, termasuk menjelang puncak Hari Bhayangkara ke-79.

> “Ingat, keselamatan adalah yang pertama dan utama dalam berlalu lintas. Utamakan keselamatan daripada kecepatan, dan jadilah pelopor keselamatan dalam berlalu lintas,” tegasnya.



Aksi ini menjadi salah satu bentuk nyata kehadiran Polri yang tidak hanya menjalankan fungsi penegakan hukum, namun juga aktif dalam kegiatan sosial, edukatif, dan peduli terhadap keberlanjutan lingkungan. (***)
Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done